Tiga anak peluru memeluk tubuhku sore ini Satu menembus otak memburai sebuah lagi tersesat merobek-robek alveoli yang terakhir menikam jantungku tanpa permisi Tapi tahukah engkau bahwa aku tak jadi mati dikarena aku telah berjanji untuk datang meminangmu esok pagi. Timika-Papua, menjelang Magrib 27 Maret 2009 # Kemenangan diri ada pada kesetiaan pada janji |
1 komentar:
Posting Komentar